dokumentasi acara family gathering (foto ist)
ACTA DIURNA, Malang – Pertukaran Mahasiswa Merdeka Dalam Negeri (PMM-DN) Universitas Negeri Malang mengadakan Family Gathering di Lapangan Tenis Univeristas Negeri Malang, Minggu (28/11/2021).
Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) adalah salah satu program Kampus Merdeka yang diadakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek).
Mengangkat tema “Merajut Internalisasi Persaudaraan antar Mahasiswa Nusantara Sebagai Insan yang Berbangsa dan Berbudaya”, acara ini dibuka langsung oleh ketua panitia Arca Wijaya, mahasiswa PMM-DN asal Universitas Bengkulu.
Dalam sambutannya, ia menjelaskan family gathering adalah ajang untuk merajut kekeluargaan maupun persaudaraan antar mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia.
“Kawan-kawan dapat memanfaatkan kesempatan emas ini dengan mengikuti kegiatan pertukaran mahasiswa merdeka, yang mana akan mejadi ukiran sejarah bagi kawan-kawan sekalian untuk kedepannya. Pada hari ini, yang kita harapkan yaitu nilai kekeluargaan dan kesatuan dapat tumbuh pada jiwa kawan-kawan.
Ia pun mengimbau para mahasiswa untuk menjadi pemuda yang bertanggungjawab dan menjadi kaum intelektual yang sadar penuh akan perannya.
"Maka dari itu, kita berjanji menjadi mahasiswa yang tak lupa akan Tuhannya, mejadi pemuda yang lupa tanggung jawabnya atau bahkan mejadi kaum intelektual yang tidak mengkhianati perannya,” pungkas Arca.
pamflet kegiatan
Elisabeth Chabelita, salah satu mahasiswi Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) yang lolos PMM menuturkan hal yang berkesan pada saat family gathering berlangsung.
“Mengingat ini adalah program yang dibuat langsung oleh semua mahasiswa PMM yang ada di UM, juga suksesnya acara membuat saya merasa itu hal paling berkesan karena kekompakkan dan persaudaraan dapat dirasakan adalah hal paling berkesan untuk saya,” ujar mahasiswi yang akrab disapa Lita itu.
Ia pun turut menyampaikan pesan untuk para partisipan di kegiatan PMM agar terus membangun hubungan baik walau sudah kembali ke tempat masing-masing.
“Sebuah kebanggaan sendiri bisa mengenai para peserta PMM UM dan menjalin hubungan yang baik. Saya harap setelah ini kita semua masih bisa terus berhubungan baik meski sudah kembali. Yuk kita menghabiskan sisa waktu yang ada dengan kenangan tak terlupakan,” tutupnya, final.
Diketahui, mahasiswa yang ingin mendaftar diharuskan untuk mengumpulkan surat izin, surat pakta dan surat perjanjian, dan kriteria cukup mudah dan bisa diikuti semua mahasiswa.
Kegiatan ini berlangsung dari pukul 08.00-14.00 WIB dan diikuti oleh 89 partisipan.
Reporter : Adhitya Radjiloen
Editor : Anatasya Patricia
Comments
Post a Comment