Bahas Fakta dan Hoax Vaksinasi Covid-19, KKT 128 Unsrat Posko Minsel 2 dan 3, Gelar Webinar

Poster Webinar.

ACTA DIURNA, Manado -  Beranjak dari kondisi maraknya beredar informasi yang tidak benar, berkaitan dengan vaksinasi Covid-19 sehingga menurunkan minat masyarakat untuk melakukan vaksinasi, KKT 128 Universitas Sam Ratulangi, Posko Minsel 2 dan 3 mengggelar webinar Vaksinasi Covid-19 secara virtual melalui zoom meeting, Senin (30/8/21).

Mengawali webinar, Debby Telly Antou, SH, MH sebagai Dosen Pembimbing Lapangan, dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan ini, dimana penyelenggara menggandeng narasumber yang kompeten mengenai topik bahasannya.

"Saya rasa webinar ini sangat baik, ada penyampaian-penyampaian positif dari dokter yang menangani vaksinasi secara medis, bukan orang hukum yang memberikan penjelasan. Tetapi, yang benar-benar berkompeten yaitu dokter," tuturnya.

Dalam webinar yang mengupas Fakta dan Mitos Vaksinasi tersebut, turut dihadirkan dr. Vanda F. F. Wuisan, sebagai Kepala Puskesmas dan Silvana Ch. Rakinaung Sebagai tenaga medis di puskesmas kecamatan Ranoyapo.

 

Peserta webinar.

Dalam pembahasannya, banyak penegasan soal informasi yang benar mengenai vaksinasi Covid-19. Tidak hanya itu, persiapan sebelum dan sesudah vaksinasi juga dijelaskan secara rinci dan detail, mulai dari persiapan sebelum dan sesudah, jenis dan dosis vaksin yang tersedia hingga proses pelayanan Vaksinasi Covid-190 agar masyarakat tak tenggelam dengan hoax yang beredar tentang vaksinasi.

Menyampaikan kesimpulannya, Gissela K. Ombeng, menyampaikan manfaat serta efektivitas vaksinasi.

"Vaksinasi ini merupakan upaya untuk membentuk kekebalan tubuh guna mencegah penularan Covid-19, untuk efektivitas akan lebih efektif melaksanakan vaksin 2 kali jika tidak maka tidak maksimal dalam menangkal virus Covid-19 ini dan dibarengi penerapan protokol kesehatan" Kesimpulan dari Gissela K. Ombeng selaku moderator menutup webinar Vaksinasi Covid-19.

Diketahui webinar ini berlangsung pada pukul 19.00-21.20 WITA dan dihadiri 88 partisipan.

Peliput : Meiling K. Siape

Editor.  : Anatasya Patricia Kilis

 

Comments