GMNI Fispol Unsrat Mantapkan Ideologi Kader Melalui Kajian Filsafat Marhaenisme

 

Saat pemaparan materi (foto ist)

ACTA DIURNA, Manado - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Komisariat Swaradika, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fispol) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, selesai menggelar kajian ideologis bertajuk 'Filsafat Marhaenisme', pada Rabu (22/7/2021).

Kegiatan ini dilaksanakan secara langsung dan daring, dengan menghadirkan dua pemateri kompeten yakni Arjuna P. Aldino selaku Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) GMNI yang memaparkan materi via Zoom, dan Taufik M. Poli selaku kader Dewan Pimpinan Cabang (DPC) GMNI Manado.

Kepada ACTA DIURNA, Ketua Biro Kajian GMNI Fispol, Febrianto Arifin mengatakan bahwa kegiatan ini akan dilakukan dengan rutin untuk menguatkan pemahaman kader tentang landasan ideologi organisasi yaitu Marhaenisme.

"Tujuan dilaksanakan kajian rutin ini untuk mengembalikan budaya lama GMNI yang mulai pudar di tubuh komisariat tentang pemahaman akan asas-asas perjuangan dari GMNI itu sendiri yaitu kaum marhaen atau proletariat," katanya.

Sebagian peserta kajian dan pembicara

Menurut Febrianto, kurangnya pengetahuan dan pemahaman terhadap ideologi menjadi salah satu indikator kader GMNI seakan acuh dengan kondisi masyarakat yang terpinggirkan.

"Melihat realita yang ada, kader-kader GMNI seakan acuh dan tidak peduli dengan keadaan masyarakat marhaen yang termarjinalkan oleh kebijakan yang dibuat oleh pemegang otoritas, hal ini disebabkan karena kurangnya pengatahuan dan pemahaman mengenai marhaenisme itu sendiri," ungkap mahasiswa yang akrab disapa Anto tersebut.

Ia berharap, semua kader GMNI bisa memaknai perjuangan dan cita-cita organisasi dengan mengkaji lebih jauh tentang landasan ideologi yakni filsafat Marhaenisme.

"Tidak hanya kesadaran saja yang terbangun akan tetapi sudah menjadi semacam intuisi dalam jiwa kader GMNI untuk tetap konsisten berada di jalur perjuangan sebagai korps pejuang pemikir-pemikir pejuang, dan bahkan direalisasikan melalui tindakan-tindakan pergerakan perjuangan," pungkasnya.

Diketahui, kajian ini merupakan instruksi program kegiatan dari Bidang Kaderisasi dan Ideologi DPC GMNI Manado untuk Komisariat Swaradika Fispol Unsrat.

Reporter: Brien Raintung