Acta Diurna – Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM)
Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) siap gelar Kongres pada November 2017
mendatang.
Kepada Acta
Diurna, Ketua MPM Unsrat, Muhamad Fadly, menjelaskan tahapan pelaksanaan
Kongres MPM Unsrat sedang dalam proses pengajuan proposal. Namun, untuk waktu
pelaksanaannya sendiri paling cepat awal bulan November 2017 dan paling lambat
akhir bulan November 2017.
“Wacana
Kongres MPM Unsrat sedang dalam proses pengajuan proposal. Untuk waktu
pelaksanaannya sendiri diwacanakan secepatnya pada awal bulan November 2017 dan
selambat-lambatnya akhir bulan November 2017. Setelah itu kita sudah memiliki
Ketua MPM yang baru, yang diharapkan bisa dipercaya dan bisa digantungkan harapan
seluruh mahasiswa Unsrat,” ujar Pipo, sapaan akrabnya.
“Merupakan
sebuah keharusan untuk melaksanakan kaderisasi dalam organisasi. Terlebih
khusus untuk MPM Unsrat, ruang Kongres kali ini untuk mempersiapkan mahasiswa
dalam berdialektika dan beretorika. Untuk mempersiapkan dan memilih sosok
pemimpin yang baru, guna melanjutkan tongkat estafet perjuangan yang sudah dibatasi
masa periode terdahulu,” tambahnya
Anggota-anggota
MPM Unsrat sendiri, lanjut Pipo, banyak yang menjadi ketua di organisasi-organisasi
di lingkungan Unsrat. Ada yang menjadi Ketua BEM Unsrat, Wakil Ketua BEM FKM,
Ketua DPM FKM, dan lain-lain. Oleh karena itu, kiranya kepengurusan MPM Unsrat
yang berikutnya bisa solid dalam koridor perjuangan MPM dan tetap menjaga
hubungan kekeluargaan dalam organisasi. Memang program kerja dan fungsi MPM disini
untuk menciptakan regulasi baru sesuai kebutuhan civitas akademika Unsrat.
Tapi, biarlah hal itu kita jadikan nomor dua karena pada dasarnya hanyalah
hubungan kekeluargaan yang dapat membuat kita solid, tandas Pipo. (TK2)
Comments
Post a Comment